Hi temans, apakah kamu masih bertahan di rumah aja? Pertahankan ya. Kalaupun kamu terpaksa harus bekerja di kantor, pastikan kamu menjaga diri dengan mengikuti anjuran pemerintah. Pakai masker, jaga jarak, cuci tangan, jangan pegang wajah. Pastikan kamu menjaga diri karena dengan menjaga diri, kamu menjaga keluargamu dan orang lain juga. Tetap sehat, tetap kuat, tetap waras.
Selama masa PSBB ini, khususnya Jakarta, sudah pasti banyak perubahan gaya hidup yang kita lakukan. Apalagi buat emak-emak seperti saya. Jangankan keluar rumah, ngupil saja sekarang terasa ragu, mikirin hidup dan mati.
Perubahan gaya hidup yang saya rasakan sebagai IRT paling terasa tentunya berhubungan dengan transaksi belanja. Selama ini kalau mau belanja keluar rumah cukup dengan pakai sendal dan melenggang tanpa kuatir. Pegang sana sini tidak ada memikirkan monster tak kasat mata yang bisa saja menghinggapi tangan dan mengubah tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara. Sekarang, mau keluar rumah saja mikirnya pakai rumus relativitas. Berapa lama waktu yang dihabiskan diluar, harus pakai apa saja supaya tidak terhindar dari virus, pegang ini takut, pegang itu takut, ada orang mendekat rasanya mau loncat, ada orang bersin pengen langsung semprot antiseptik. Pulang dari belanja belum harus berusaha tidak menyentuh apa pun. Ngikutin gaya iklan pelangsing yang bisa melewati ruang sempit dengan mulus, sayangnya badan saya lebar. Tidak menyentuh apa pun adalah hal yang mustahal dimana rumah saya selonjoran aja susah. Wakwakwak. Sudah aman meletakkan barang dan semprot dengan antiseptic, giliran harus mandi juga. Itu pun mikirinnya cuci tangan dulu baru ambil baju atau ambil baju saja dan langsung mandi? Duit harus dicuci ga ya? Pakaian yang sudah dipakai masukin ke ember A atau B atau C? Pusiiing.
Ngerti kan ya ibu-ibu apa yang saya maksud? Mau belanja saja bisa lelah secara psikologis karena harus mikirin banyak hal. Puji Tuhan kita ngalamin pandemi ini di masa teknologi canggih. Masanya delivery itu bukan barang mewah lagi. Tinggal pasang aplikasi dan belanja dengan jari menari tap.
Jadi, karena saya ga suka nyimpen barang bagus sendirian, saya mau share beberapa aplikasi bagus untuk belanja kebutuhan harian. Ini dia beberapa aplikasi yang sudah saya pakai beserta keterangan kelebihan dan kekurangannya. Sama kayak kalau cari suami, sebelum nerima utuh kan harus tahu kelebihan dan kekurangannya. Biar ga kagetan. ðŸ¤
1. Gomart
Kalau kamu sudah punya aplikasi Gojek, pastinya tidak perlu instal aplikasi lain. Gomart ini sudah berada dalam aplikasi Gojek. Bekerja sama dengan Alfamart, kamu tinggal memilih barang-barang apa saja yang ingin kamu beli. Buat kamu yang lokasi tempat tinggal agak jauh dari mini market, aplikasi ini bisa sangat membantu. Pilihan barangnya sudah pasti barang-barang yang tersedia di gerai-gerai Alfamart. Kekurangannya cuma 1, ga jual produk es krim. Hehehe.
2. Blibli
Pada awalnya Aki yang paling sering memakai aplikasi ini dengan klaimnya barang-barangnya bagus dan asli. Saya akhirnya mencoba memasukkan beberapa barang ke dalam keranjang, waktu akan melakukan check out, saya agak kecewa karena ternyata produk yang saya masukan berasal dari toko-toko yang berbeda. Jadi agak susah payah sedikit biar bisa membeli barang dari 1 toko. Kalau kamu ingin membeli produk dari 1 toko, kamu bisa melakukan pencarian dengan menyaring produk yang muncul. Biasanya saya menyaring produk supaya yang muncul produk-produk yang berasal dari gudang BliBli saja. Supaya paket sekali antar saja. Yang membuat saya suka belanja di BliBli produk sudah terjamin kualitasnya dan untuk pembelian diatas 50ribu, otomatis free ongkir sampai 20rb.
3. Hypermart
Taukah kamu kalau Hypermart punya aplikasi belanja sendiri?? Asik kannn. Kamu juga bisa memilih pengiriman di hari yang sama atau keesokan harinya. Hypermart bekerjasama dengan Grab. Pada saat kamu melakukan belanja, barang akan dikirim oleh kurir Grab. Pembayaran juga punya banyak pilihan salah satunya dengan OVO. Sejauh ini saya suka menggunakan aplikasi ini. Selain produknya lengkap, kualitasnya juga sangat baik. Ga pernah nyesel sih belanja lewat Hypermart. Kekurangannya... Apa yaaa... Hahhahaha.... Mungkin kalau sudah siang banyak produk yang kosong.
Taukah kamu kalau Hypermart punya aplikasi belanja sendiri?? Asik kannn. Kamu juga bisa memilih pengiriman di hari yang sama atau keesokan harinya. Hypermart bekerjasama dengan Grab. Pada saat kamu melakukan belanja, barang akan dikirim oleh kurir Grab. Pembayaran juga punya banyak pilihan salah satunya dengan OVO. Sejauh ini saya suka menggunakan aplikasi ini. Selain produknya lengkap, kualitasnya juga sangat baik. Ga pernah nyesel sih belanja lewat Hypermart. Kekurangannya... Apa yaaa... Hahhahaha.... Mungkin kalau sudah siang banyak produk yang kosong.
4. Grab Groceries
Aplikasi terakhir ini laku keras. Bekerja sama dengan HappyFresh, di bulan pertama PSBB, slot jadwal pembelanjaan Grab Groceries full sampai beberapa hari kedepannya. Di bulan Mei kemarin akhirnya saya mencoba lagi dan lumayan ada slot yang kosong. Enaknya pakai aplikasi ini, pilihan supermarket dan tokonya lumayan banyak. Superindo, Foodhall, Giant, Hero, bahkan toko kue dan miras hahahah. Ongkirnya lumayan sih 25ribu perslot, makanya belanjanya jangan dikit-dikit biar ga tekor diongkir. Sayangnya, pilihan pembayarannya terbatas. Hanya ada kartu kredit dan tunai. Tadinya saya pikir bisa dengan OVO, ternyata tidak.
Itu dia 4 aplikasi belanja andalan saya kalau terlalu malas keluar karena harus pakai masker dan langsung mandi begitu sampai di rumah (kebanyakan malesnya). Buat kamu yang kondisinya terbatas dan ga bisa keluar rumah dengan bebas, empat aplikasi ini bisa jadi pilihan supaya bisa tetap mengisi kulkas dengan stok bahan masakan.
Sudah menjelang New Normal, tetap waspada ya karena corona masih merajalela.
Aplikasi terakhir ini laku keras. Bekerja sama dengan HappyFresh, di bulan pertama PSBB, slot jadwal pembelanjaan Grab Groceries full sampai beberapa hari kedepannya. Di bulan Mei kemarin akhirnya saya mencoba lagi dan lumayan ada slot yang kosong. Enaknya pakai aplikasi ini, pilihan supermarket dan tokonya lumayan banyak. Superindo, Foodhall, Giant, Hero, bahkan toko kue dan miras hahahah. Ongkirnya lumayan sih 25ribu perslot, makanya belanjanya jangan dikit-dikit biar ga tekor diongkir. Sayangnya, pilihan pembayarannya terbatas. Hanya ada kartu kredit dan tunai. Tadinya saya pikir bisa dengan OVO, ternyata tidak.
Itu dia 4 aplikasi belanja andalan saya kalau terlalu malas keluar karena harus pakai masker dan langsung mandi begitu sampai di rumah (kebanyakan malesnya). Buat kamu yang kondisinya terbatas dan ga bisa keluar rumah dengan bebas, empat aplikasi ini bisa jadi pilihan supaya bisa tetap mengisi kulkas dengan stok bahan masakan.
Sudah menjelang New Normal, tetap waspada ya karena corona masih merajalela.
Postingan
2 Comments