[Curhat] Resolusi "Ngasal" 2019




Hi Gorgeous!! 
Udah setahun ga ngisi blog ya. Dari Desember 2018 dan sekarang udah Januari 2019. Hehhehe... 

Mentang-mentang tahun baruan, biasanya mulai pada bikin resolusi. Dari yang masuk akal sampai yang di luar akal macam wisata ke Pluto atau menjelajahi "lubang cacing" buat ngelawan Thanos.

Saya sendiri sebenernya ga ada niat buat bikin resolusi. Jujur, capek sih bikin resolusi tapi ga kesampean. Sejujurnya, suka ngerasa rencana-rencana saya kayak ga sejalan dengan rencana Tuhan. Jadi, kayak sering Tuhan belok-belokin. Entah memang rencana Tuhan atau saya yang terlalu dudul untuk memenuhi segala macam resolusi yang pernah dibuat. 

Mendekati akhir tahun 2018 kemarin, saya sudah merencanakan tidak membuat resolusi. Fokusnya, bisa sehat jasmani dan rohani aja udah seneng banget. Karena tahun 2018 kemarin kesehatan jasmani dan rohani ini jadi momok yang berat buat saya pribadi. Ga nyaman sama badan dan otak sendiri. 

Terus kenapa akhirnya saya buat resolusi juga pada akhirnya?? Hehhehhe.. Buat penghiburan saja. Kebeneran malam ini saya lagi merasa penat. Bikin resolusi kayaknya asik. Ya emang gitu kan, bikin impian itu enak, yang ga enak itu proses mewujudkannya hehhee. 

Jadi, apa saja resolusi saya tahun ini?? 

1. Berat badan normal. 



Ini sih kayaknya resolusi tiap tahun ya. Tahun lalu berhasil turunin 5 kilo. Di akhir tahun malah membengkak. Karena mag saya sudah berat, jadi ga bisa diet sembarangan. Sekarang saya melar lagi dan beberapa hari ini tanpa perlu nimbang, terasa sekali tidak nyamannya. Susah gerak. Ga lincah dan kurang gesit. Saya merasa ga sehat dan kurang produktif. 

Pengennya turun sampai ke BMI normal, di angka 60 kg dululah. Kalau dihitung, saya perlu menurunkan 15 kg. Selama 12 bulan, minimal berarti harus menurunkan 1,5 - 2 kg. 

Saya ga mau diet-diet macam-macam lagi. Palingan mengurangi cemilan dan makan sehat, istirahat cukup. Tidur lebih awal dan bangun lebih cepat. 

Saya mau fokuskan di pembakaran lemak dengan olahraga. IRT seperti saya punya banyak keleluasan waktu buat olahraga kapan saja. Terutama di jam-jam bocah lagi sekolah. 

Semoga saja benar-benar bisa dijalankan. Aminn. 


2. Easel atau meja gambar



Selama ini saya mengerjakan pesanan lukisan dengan menggunakan meja sterikaan yang diletakkan di lantai. Kalau kertas gambarnya besar, saya pakai meja lipat lagi untuk alas. Buat saya itu cukup, tapi badan dan leher ga bisa bohong. Makin tua badan makin rewel. Terlalu banyak menunduk bisa membuat otot leher sakit. 

Dengan easel atau meja gambar yang designnya memang dibuat miring agar pandangan tidak perlu menunduk, saya berharap bisa mengerjakan pesanan dengan lebih "sehat" dan relax. 

Mejanya sudah diincar dan masuk ke keranjang belanja tokopedia. Tinggal nabungnya hahhahha.


Sebenarnya 2 itu saja yang jadj target benar-benar merasa perlu diraih. Mungkin bisa dibilang ngotot harus jadi. Tapi, ada beberapa yang terlintas ingin saya jalankan dengan serius walau masih seperti mengambang dan belum benar-benar mantap ingin saya kejar.



3. Belajar melukis cat air




Salah satu seniman favorit

Hampir semua jenis lukisan saya suka, tapi saya baru menguasai teknik melukis realis dengan pensil. Saya sangat ingin bisa menguasai beberapa teknik melukis lainnya, seperti cat air, minyak atau akrilik. Termasuk juga seni lukis abstrak, saya ingin sekali mempelajari atau minimal menghasilkan beberapa karya. 

Tapi untuk tahun ini saya ingin coba belajar melukis dengan cat air. Suami sudah memberi hadiah cat air, tinggal eksekusinya. Sampai saat ini belum memutuskan mau melukis apa. Hhahaha


4. Mengisi channel Youtube dengan proses gambar




Sebagian besar seniman sekarang banyak menjual karyanya dengan memamerkan proses pembuatan lukisan. Ada pula yang membuka kursus online melalui video. Saya sendiri ingin mencoba mengisi channel youtube saya dengan proses melukis supaya bisa menjadi referensi para pelukis pemula. Karena saya sendiri belajar melukis realis dari youtube dan baru dimulai pertengahan tahun kemaren. 

Sekalian, biar bisa cari duit dari ads dan kursus online. Tapi kalau kursus ini masih belum serius dipikirkan karena ilmu saya sendiri masih sangat cetek. Kasian murid kalau dapet ilmu dari guru yang masih pas-pasan ilmunya kayak saya. 

Nah, buat bikin mengisi channel youtube ini pastinya butuh peralatan yang mumpuni. Berhubung hp saya sudah seperti mau lepas dari "bajunya", saya harus sabar menunggu sampai bisa beli hp baru (suamik udah janji beliin, yippie). Setelah ada hp baru, semoga bisa beli thripod untuk menyangga hp saat merekam proses saya menggambar 😁😁. 

Yaaa itu saja sih resolusi saya tahun ini. Tidak ada yang istimewa. Hanya impian-impian kecil yang kalau Tuhan berkenan, semuanya bisa tercapai (please Tuhan, kenankanlah). 

Paling penting, tahun 2019 saya mau lebih banyak berbahagia dan bersukacita. Lebih banyak terbuka pada suami, lebih banyak jujur dengan emosi sendiri, dan ga malu buat berharap hal apa pun sama Tuhan. 

Saya ingat-ingat ayat hapalan hadiah dari suamik yang sebenarnya ayat hapalan pertama saya 

Amsal 7:1 Takut akan Tuhan adalah permulaan pengetahuan, tetapi orang bodoh menghina hikmat dan didikan. 

Selalu takut akan Tuhan, pasti nemu jalan keluar karena Tuhan beri hikmat dan pengetahuan. Karena takut akan Tuhan, kita jadi ga sembarangan memikirkan hal pakai pikiran manusia. Ya kan? Ya kan?? 

Makasih sudah nyimak. Kalau Gorgeous, apa resolusimu tahun ini?? Semoga Tuhan kenankan yaaa. Yang terbaik yang akan terlaksana. 

Jangan lupa subscribe blog ini ya buat dapet info postingan terbaru atau follow IG saya di @lasma_manullang2



1 Comments