Tadi masuk ke group di FB dan ada yang posting gambar ini
Yang sudah kita tahu kalau akhir-akhir ini para saudara kita yang bekerja sebagai buruh lagi pada demo supaya gaji mereka dinaikan jadi 3,7 juta. Waktu pertama denger sampa shock dan tidak terima juga sih. Saya saja S1 gaji setelah beberapa tahun kerja baru segitu.
Baca-baca berita makin prihatin juga.Kalau gaji para buruh sampai dinaikan segitu, kemungkinan besar pengusaha 'mungkin' bisa merugi.
Saya hanya orang awam yang tidak tahu bagaimana UMP diperhitungkan. Saya juga tidak tahu apakah perusahaan benar-benar tidak bisa membayar dengan gaji dengan nominal yang diminta para buruh atau mereka merki?? Kita kan tidak tahu yaaa...
Tapi bukan itu pula yang mau saya bahas. Yang mau saya bahas tentang barang-barang yang dimasukan dalam kebutuhan para buruh. Agak shock karena disitu di tulis langganan koran yang sebenarnya kita bisa baca info lewat internet. Yang kita tahu jaman sekarang saya ga lihat ada orang yang ga pakai hp yang ga bisa internet. Dari internet kita baca koran dan banyak berita.
Di situ juga ditulis kebutuhan pakaian. Saya bertanya-tanya, memangnya kita beli baju bisa sampai sebulan sekali?? Saya saja setahun mungkin paling banyak hanya 3 kali. Bagaimana dengan dispenser dengan mesin cuci? Apakah benar-benar diperlukan kebutuhan yang sebenernya tanpa itu pun kita bisa hidup?
Lalu ada teman group yang bertanya apakah para buruh harus hidup susah??
Bukan itu masalahnya... Tapi kenyataanya dan perlu kita akui infografis itu membuktikan kalau masyarakat kita itu masyarakat yang life stylenya lebih tinggi dari penghasilannya.
Selama ini kita mengeluh pada pemerintah kalau hidup kita susah, tapi kadang dengan santainya juga kita bisa gonta ganti hp. Bisa korbanin uang makan juga buat beli tablet. Ga jarang yaaa.... temen-temenku... Uang sekolah yang diberikan dari Yayasan untuk anaknya sekolah malah dipakai buat belanja.
Masyarakat kita ini sudah kemakan gaya hidup konsumtif. Korban gaya. Korban iklan. Status sosial dinilai dari hp apa yang kamu pakai, kamu punya motor atau ga. Mungkin orang akan lebih suka sama orang yang punya motor daripada yang punya rumah.
Suka ngerasa ga cukup. Suka ngerasa ga puas. Udah punya motor, pengen punya mobil. Rumah tipe 21 ga cukup, mau yang tipe 36. Padahal bukan kebutuhan, tapi keinginan dan gengsi.
Mirisss.. lohhhh...
Kebayang ga kalau gaji beneran dinaikan 3,7 juta.... Benarkah akan cukup???
Jika kita tidak bisa mencukupkan diri dengan yang sedikit, apa kita bisa mencukupkan diri dengan yang banyak?? Kalau dengan gaji 2 jutaan saja lifestyle kita sudah seperti orang gaji 3 jutaan. Bukankah kemungkinan besar saat gaji kita 3 jutaan, lifestyle kita jadi naik menjadi 4 jutaan?? Kenapa?? Karena mental kita... Kebiasaan kita yang ga perah ngerasa cukup.
So, ini jadi pelajaran buat saya juga. Pelajaran BANGEEETTT!!! >.< ....
Dulu orang tua saya bisa hidup dengan gaji yang sangaaattt minimm sampai harus makan nasi pakai air garam, tapi sekarang bisa kuliahin anaknya semua karena mereka bekerja keras (tentu juga dengan berkat dan kasih karunia Tuhan yang ga pernah berhenti di keluarga kami)... Kalau mereka, bisa seperti itu... Saya juga pasti bisa. Karena itu, saya pun harus gigih seperti mereka. Aminnn!!
Dan prajurit-prajurit bertanya juga kepadanya: "Dan kami, apakah yang harus kami perbuat?" Jawab Yohanes kepada mereka: "Jangan merampas dan jangan memeras dan cukupkanlah dirimu dengan gajimu." Lukas 3: 14
Janganlah kamu menjadi hamba uang dan cukupkanlah dirimu dengan apa yang ada padamu. Karena Allah telah berfirman: "Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau." Ibrani 13:5
3 Comments